Posts Subscribe to InFoGauLComments

Online bookmark Bookmark

Pemrograman Visual Basic 6.0 Part 1

Bismillah...
     Kali ini kita akan mambahas tentang Pemrograman Visual Basic dan kita akan membahasnya satu persatu.

1. Variabel
    Variabel merupakan tampungan atau tempat untuk menampung nilai yang bersifat sementara saja. Nilai yang anda isikan kedalam variabel harus sesuai dengan tipe data dari variabel tersebut. Sebab, apabila tidak sesuai dengan tipe data dari variabel, program anda akan error, kecuali jika anda memakai tipe data variant. Untuk jenis-jenis tipe data akan dijelaskan kemudian. Yang harus anda ingat dalam mendeklarasikan sebuah variabel adalah sebagai berikut:
  • Variabel yang anda baut terdiri atas huruf, angka atau garis bawah.
  • Harus diawali dengan huruf.
  • Dalam sebuah program, jika anda mendeklarasikan lebih dari satu kali variabel yang memiliki nama yang sama, variabel terakhir yang dieksekusi program yang akan dipakai.
  • Tidak boleh memakai kata yang dipakai oleh visual basic seperti Dim, If, Then, Private dan lain-lain.
  • Panjang variabel tidak boleh lebih dari 255 karakter.
   Untuk mendeklarasikan sebuah variabel dapat menggunakan cara ekspisit dan implisit. Untuk cara Ekspilisit adalah sebagai berikut:

Dim As

Untuk mengisikan nilai kedalam variabel tersebut adalah sebagai berikut:

As

Contohnya sebagai berikut:

Dim Counter As Integer
Counter = 100

   Sedangkan dengan cara implisit, anda langsung memberikan nilai pada variabel waktu variabel tersebut dideklarasikan. Contohnya sebagai berikut:

Dim Counter%=100

   Karakter pada contoh diatas merupakan karakter pengganti tipe data integer (suffix). Pada contoh tersebut dideklarasikan sebuah variabel secara implisit bernama Counter dengan tipe data integer dan bernilai 100. Apabila pada waktu pendeklarasian variabel, anda tidak menuliskan tipe datanya, secara default tipe data dari variabel tersebut adalah variant. Variant adalah tipe data yang dapat dipakai untuk string, numerik dan date.
    Apabila sebuah variabel anda deklarasikan pada sebuah procedure atau function, maka hanya pada procedure atau function tersebut nilai variable tab tadi dikenali. Contoh deklarasi tab variabel pada sebuah procedure terlihat seperti pada gambar 1.1 dibawah ini.
Gambar 1.1. Deklarasi Variabel Pada Procedure
    Apabila anda deklarasikan variabel tersebut pada bagian General dari sebauh Form, nilai varaiabel tersebut dapat dikenali oleh semua procedure atau function pada form tersebut. Sebagai contoh, deklarasi pada bagian general dari form seperti pada gambar 1.2 dibawah ini.
gambar 1.2. Deklarasi Variabel Pada Bagian General Form
    Sedangkan apabila anda ingin agar nilai variabel tersebut dapat dipakai pada semua form pada program, anda dapat melakukan dengan mendeklarasikannya sebagai variabel global pada module.


    Pada contoh berikut ini anda akan melihat perbedaan pada pendeklerasian variabel,. Ikuti langkah - langkah berikut ini:

  • Buatlah sebuah project baru.
  • Tmabahkan 4 buah CommandButton dan sebuah Label pada form anda.
  • Atur tampilan form seperti pada gambar 1.3 dibawah ini.
Gambar 1.3. Tampilan Form
  • Setelah itu salinlah program di bawah ini kedalam form anda.
    Dim Var As Integer

    Private Sub Command1_Click()
    Dim Var1 As Integer

    Var1 = 100
    Label1.Caption = Var1
    End Sub

    Private Sub Command2_Click()
    Var = 200
    Label1.Caption = Var
    End Sub

    Private Sub Command3_Click()
    Label1.Caption = Var1
    End Sub

    Private Sub Command4_Click()
    Label1.Caption = Var
    End Sub
  • Setelah itu jalankan program anda dan klik Command atau tombol anda satu persatu dan lihat hasilnya pada label.
   Pada program tersebut terdapat dua variabel, Variabel pertama bernama Var yaitu variabel yang dideklarasikan pada bagian general pada form dan yang kedua bernama Var1 yang dideklarasikan pada sebuah procedure. Pada waktu anda mengklik tombol pertama Var1 diisi dengan nilai 100. Pada waktu mengklik tombol kedua variabel Var diisi dengan nilai 200. Waktu anda mengklik tombol ketiga, nilai variabel Var1 dibaca, akan tetapi tidak bisa dikenali atau diakses. Itu terjadi karena variabel Var1 hanya dideklarasikan pada sebuah procedure, jadi procedure yang lain tidak dapat mengenalinya. Dan pada waktu anda mengklik tombol keempat, ternyata nilai variabel Var bisa dikenali atau diakses. Itu karena variabel Var dideklarasikan pada bagian general dari form, sehingga semua procedure atau function pada form tersebut dapat mengenali atau mengakses nilai dari variabel tersebut.

Next >> 2. Konstanta

0 komentar:

Posting Komentar